AyoTau, Donggala – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 5, Moh Yasin dan Syafiah Basir, menyoroti tingkat kemiskinan di Kabupaten Donggala, yang hingga kini masih menjadi tantangan serius dengan angka mencapai Rp50.000 per orang atau setara dengan 16,3%. Yasin-Syafiah bertekad menurunkan angka kemiskinan tersebut guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam sebuah pernyataan, Yasin menyatakan bahwa mereka telah merumuskan gagasan besar untuk membawa Donggala menuju perubahan yang lebih baik. Gagasan tersebut terangkum dalam konsep Transformasi Kabupaten Donggala Maju Berkeadilan, yang menitikberatkan pada sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
“Kami membawa visi transformasi yang fokus pada pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Tiga sektor ini adalah kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Donggala,” ungkap Yasin pada Minggu (20/10/24).
Transformasi ekonomi merupakan salah satu aspek penting dalam program mereka. Menurut Yasin, pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan akan menjadi salah satu solusi untuk menurunkan angka kemiskinan.
“Kami akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang merata dan berkeadilan dengan memberdayakan sektor-sektor potensial yang ada di Kabupaten Donggala. Ini termasuk sektor pertanian, perikanan, serta UMKM yang harus kita dukung dan kembangkan,” katanya.
Dalam pandangannya, penguatan ekonomi rakyat juga tidak bisa dilepaskan dari akses permodalan yang lebih mudah bagi masyarakat kecil.
“Kami akan memfasilitasi kemudahan akses permodalan bagi UMKM dan sektor usaha lainnya, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang serta memberikan kontribusi besar dalam perekonomian daerah,” jelasnya.
Pasangan Yasin-Syafiah berharap, dengan adanya program transformasi ekonomi dan penguatan sumber daya manusia, Donggala akan mampu bangkit dari kemiskinan dan menjadi kabupaten yang lebih maju serta berkeadilan. Mereka yakin bahwa dengan kerja sama semua pihak, visi kesejahteraan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Donggala dapat terwujud. (Win)
Komentar