Pembangunan Drainase Lorong Darussalam Jadi Prioritas Rezki Pakamundi

AyoTau, Palu – Anggota DPRD Kota Palu, Rezki Hardianti Ramadani Pakamundi, bertemu dengan warga yang bermukim di Lorong Darussalam, Kelurahan Tatura Utara, Kecamatan Palu Selatan, Rabu 30 Oktober 2024.

Pertemuan yang dikemas dalam agenda Reses tersebut sebagai wujud penjaringan aspirasi untuk diperjuangkannya masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) Kota Palu.

Reses di Jalan Darussalam ini disambut antusias warga, terlihat yang hadir melebihi kuota yang disiapkan oleh panitia. Warga yang hadir rata-rata beraktifitas di Pasar Masomba Palu.

“Apapun yang bapak ibu ingin sampaikan silakan utarakan, saya tampung dan bantu saya sama-sama kita perjuangkan,” kata Rezki Pakamundi, sapaan akrabnya.

Memanfaatkan momentum ini, perwakilan warga menyampaikan keinginan warga selama ini, yakni warga meminta agar lorong darussalam mulai dari masuk Jalan Emysaelan sampai Jalan Tg Harapan.

“Lorong ini drainase hanya sebelah, kalau bisa drainasenya dibuat dua, kiri dan kanan, sebab kalau hujan drainase yang ada tidak mampu mengalirkan air hujan,” tutur perwakilan warga.

Permintaan warga ini disahuti oleh Rezki Pakamundi. Bahkan dia menegaskan ini menjadi usulan prioritasnya nanti.

“Jika nanti APBD Kota Palu tidak cukup, saya akan berkolaborasi dengan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah dari fraksi Demokrat. Tapi, jika APBD Kota Palu mampu, maka saya akan ambil alih seluruhnya,” tegas Rezki.

Selain permintaan pengaspalan jalan dan pembangunan drainase, warga juga mengeluhkan retribusi sampah. Pasalnya, petugas sampah jarang sekali mengangkut sampah warga, sampai-sampai sampah itu sudah busuk dan berulat.

“Sampah ini bukan hanya warga Lorong Darussalam yang mengeluh, beberapa tempat saya reses ini juga menjadi keluhan. Warga sudah bayar tapi sampah jarang diangkut, sementara berurusan di kelurahan retribusi busi sampah ditanya,” ungkap Rezki.

Keluhan sampah itu menjadi atensinya untuk dibahas dengan pemerintah Kota Palu. Memastikan bahwa retribusi yang warga bayarkan sesuai dengan pelayanannya. (Win)

Komentar