Ayotau, Palu- Kepala Kantor Wilayah(Kakanwil) Kementerian Agama(Kemenag) Provinsi Sulteng, H. Ulyas Taha, melantik dan mengambil sumpah jabatan tujuh pejabat administrator, di lingkungan Kemenag Provinsi Sulteng, pada Jumat 8 Maret 2024.
Dalam pelantikan tersebut, Kepala Bagian Tata Usaha Kemenag Sulteng, dan Kepala Bidang Masyarakat Islam, sebagai saksi penandatangan berita acara proses pelantikan. Turut hadir dalam pelantikan Pejabat eselon III Kemenag Sulteng, Kakankemenag Banggai Laut, dan Ketua DWP Kemenag Sulteng.
Ulyas mengungkapkan, rotasi dan promosi biasa terjadi dimana saja, sesuai dengan kebutuhan organisasi. Olehnya itu pejabat, yang dilantik tentunya diberikan amanah, untuk melaksanakannya dengan penuh rasa tanggungjawab.
“Saya melihat bapak dan ibu selama ini sudah bekerja dengan baik, sudah melaksanakan tugas dengan baik tanpa mengeluh apa pun, syukurilah apa yang ditakdirkan oleh Allah SWT kepada kita,” ujar Ulyas.
Ulyas mengatakan, Kemenag adalah milik semua agama. Menteri Agama menggaungkan itu, karena masih ada sebagian masyarakat kadang-kadang Kemenag dianggap milik agama tertentu.
“Sehingga kita harus memberikan pemahaman-pemahaman kepada masyarakat, olehnya saya berharap, kinerjanya lebih meningkat dari sebelumnya. Dimata saya tidak ada yang kurang, semuanya punya kelebihan potensi. Potensi pada diri Bapak/Ibu adalah potensi luar biasa harus diberdayakan untuk sama-sama mengembang misi Kemenag,” ujar Ulyas.
Ulyas berharap, kepada bapak/ibu yang dilantik jangan merasa bawahan itu orang yang lemah, tetapi mereka harus berdayakan sesuai dengan kemampuan potensi mereka, dan hanya pimpinan yang mampu melakukan itu.
Dalam kesempatan tersebut, Ulyas Taha juga menyampaikan, pesan Gus Men, saat mengikuti Rakornas Penguatan Moderasi Beragama.
“Moderasi beragama yang sudah dua tahun ini kita gaungkan melalui leading sektor Kemenag tahun kemarin, bulan September 2023 telah diterbitkan Perpres No 58 Tahun 2023 tentang penguatan moderasi beragama. Sehingga Perpres ini akan menjadi regulasi yang lebih memperkuat misi kita, untuk melakukan sosialisasi dan penguatan moderasi beragama di tingkat bawah. Dalam Perpres itu, leading sektor moderasi beragama itu sudah melibatkan seluruh K/L, sehingga kita lebih mudah,” jelasnya.
Menag juga menyampaikan, bahwa hal ini perlu disyukuri dan beliau menyampaikan salam dan terimakasih kepada seluruh jajaran Kemenag.
“Tugas kita masih panjang, olehnya itu semoga amanah ini tetap kita jaga dan Kemenag akan tetap menjadi Kementerian yang terdepan, untuk selalu menjaga komitmen kebangsaan dan tetap pada koridor bagaimana membina umat beragama,” katanya.
“Selamat kepada bapak dan ibu yang telah dilantik, laksanakan tugas yang diemban ini dengan penuh amanah,” tambahnya.
Adapun nama-nama yang dilantik yakni, Kakankemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu dilantik menjadi Kakankemenag Kabupaten Poso.
Kakankemenag Kab. Parimo, Ahmad Hasni, dilantik menjadi Kakankemenag Kota Palu.
Kakankemenag Kab. Morowali, Asat dilantik menjadi Kakankemenag Kab. Parimo.
Kakankemenag Kab. Poso, Marwiah dilantik menjadi Kakankemenag Kab. Morowali.
Kakankemenag Kab. Banggai Kepulauan, Suardi Kandjai, dilantik menjadi Kakankemenag Banggai.
Muh. Syahruddin, Analis Kepegawaian Ahli Muda pada Bidang Pendidikan Madrasah, dilantik menjadi menjadi Kakankemenag Kab. Tojo Una-una.
Sofyan Arsyad, Penyuluh Agama Ahli Muda pada Bidang Bimbingan Masyarakat Islam, dilantik menjadi Kakankemenag Kab. Banggai Kepulauan. (**)
Komentar