AyoTau, Luwuk – Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Tengah, Yudiawati V. Windarrusliana, memaparkan bahwa pembangunan gedung baru SMK Negeri 1 Luwuk dibiayai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp12,5 miliar.
“Proyek ini termasuk program strategis daerah 2024 dan mendapat supervisi langsung dari KPK,” ujarnya di Luwuk, Senin 17 November 2025.
Pembangunan mencakup 10 ruang kelas, 1 ruang praktik pariwisata, 5 laboratorium, 1 perpustakaan, serta 1 unit toilet (4 bilik). Namun berkat optimalisasi anggaran swakelola, jumlah ruang bertambah menjadi 14 unit, dan fasilitas toilet meningkat menjadi 6 unit dengan 21 bilik, tanpa mengurangi standar konstruksi.
Kebakaran hebat pada 24 Mei 2021 membuat bangunan lama tidak layak direhabilitasi, sehingga seluruh struktur harus dibongkar total. Peletakan batu pertama dilakukan pada Oktober 2024. Meski mengalami tiga kali perpanjangan waktu, pembangunan rampung dan seluruh bangunan dinyatakan memenuhi standar setelah melewati uji mutu material dan pengawasan konstruksi.
Kini, SMK Negeri 1 Luwuk memiliki tiga gedung berlantai dua dengan warna berbeda sebagai identitas baru sekolah. Kehadiran fasilitas ini diharapkan memperkuat layanan pendidikan vokasi di Kabupaten Banggai dan menjadi tonggak peningkatan daya saing pendidikan di Sulawesi Tengah.(*)






