AyoTau, Donggala – Anggota DPRD Donggala, Zulkifli, melaksanakan kegiatan reses di Kelurahan Gunung Bale, Kecamatan Banawa, Sabtu (11/10/25). Kegiatan ini menjadi momentum bagi Zulkifli untuk menyerap langsung aspirasi masyarakat sekaligus menjelaskan mekanisme pengelolaan aspirasi melalui sistem resmi.
Dalam kesempatan itu, Zulkifli menyampaikan permohonan maaf terkait aspirasi yang sebelumnya belum sepenuhnya terselesaikan. Ia menekankan pentingnya memahami proses dan aturan yang berlaku, termasuk pencatatan aspirasi ke dalam sistem Epokir dan SIPD.
“Beberapa aspirasi sudah masuk sistem, namun ada juga yang belum bisa dimasukkan. Oleh karena itu, saya mengimbau masyarakat untuk tetap memasukkan usulan mereka agar tercatat dengan baik,” ujarnya.
Selain itu, Zulkifli menegaskan perlunya kesabaran dalam menjalankan setiap proses aspirasi. Ia menjelaskan bahwa beberapa kegiatan harus mengikuti prosedur pemerintah terkait efisiensi anggaran.
“Misalnya, anggaran sebesar Rp200 juta harus sesuai prosedur agar tidak merugikan. Proses ini memang terkadang terasa berat, tetapi kita harus patuh pada aturan nasional. Kedepan, akan ada 15 sistem efisiensi lain yang harus dikelola dengan baik,” katanya.
Zulkifli juga mengajak masyarakat untuk meluruskan niat dan bersama-sama menjaga transparansi serta komitmen dalam pelaksanaan aspirasi. Ia menegaskan bahwa semua masukan warga akan dicatat dan tidak akan hilang begitu saja.
“Kalau ada kesalahan dari saya, mohon ditegur. Sebagai manusia, saya tidak luput dari salah. Mari kita bersama memperbaiki proses ini tanpa batasan, agar bisa mencapai tujuan yang kita harapkan,” pungkasnya.
Reses ini menjadi salah satu wujud komitmen Zulkifli untuk mendekatkan wakil rakyat dengan masyarakat, memastikan aspirasi terdokumentasi dengan baik, dan mendorong terciptanya proses yang transparan dan efisien. (Win)
