Ayotau, Palu – Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid, SE, bersama pejabat terkait dan perwakilan masyarakat Kelurahan Tipo, melakukan pertemuan langsung dengan Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura, di Rumah Jabatan Gubernur, Jalan Moh. Hatta, Palu, Minggu, 22 September 2024.
Pertemuan ini diadakan menyusul keresahan masyarakat Kelurahan Tipo atas aktivitas pertambangan di sekitar wilayah mereka. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Hadianto menyampaikan, aspirasi masyarakat yang menolak keberadaan tambang karena khawatir akan dampaknya terhadap lingkungan.
“Kekhawatiran masyarakat adalah jangan sampai aktivitas tambang itu berdampak pada lingkungan dan kehidupan warga,” ujar Hadianto.
Ia menambahkan, bahwa telah terjadi banjir kecil di wilayah tersebut, yang menurut informasi diterima, terkait dengan adanya aktivitas pertambangan.
Masyarakat Tipo menyampaikan keberatannya atas Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang telah diterbitkan. Mereka tidak menginginkan adanya kegiatan penambangan yang dikhawatirkan bisa merugikan warga sekitar.
Dalam pertemuan tersebut, perwakilan masyarakat dan pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan pandangan langsung kepada Gubernur Rusdy.
Sebagai tindak lanjut, Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura, berjanji akan mengeluarkan Surat Penghentian Sementara pada Senin, 23 September 2024, terhadap IUP yang telah diterbitkan. “Surat penghentian sementara akan dikeluarkan hingga proses pemeriksaan selesai,” tegas gubernur.
Dengan langkah ini, diharapkan ada solusi terbaik bagi masyarakat Kelurahan Tipo, sekaligus memastikan bahwa aktivitas pertambangan tidak merugikan lingkungan serta kehidupan warga sekitar. (*/del)
Komentar