Ayotau, Palu – Komisi 3 DPRD Provinsi Sulawesi Tengah menggelar rapat pembahasan belanja perubahan APBD tahun 2022 dengan mitra kerjanya, Rabu 7 September 2022 di ruang sidang utama DPRD Sulawesi Tengah.
Salah satu atensi khusus komisi 3 adalah paket multi years yang terbagi dalam enam paket dengan nilai kurang lebih Rp300 miliar, di Dinas Binamarga Provinsi Sulawesi Tengah.
“Kami minta Dinas Binamarga segera berkoordinasi dengan Biro Pengadaan Barang dan Jasa, agar enam paket yang nilai mencapai Rp300 miliar itu segera diproses,” tandas Wakil Ketua Komisi 3 DPRD Sulawesi Tengah, Zainal Abidin Ishak.
Besarnya nilai paket tersebut menjadi perhatian khusus komisi 3. Karena itu, komisi yang membidangi pembangunan tersebut berharap 1 Oktober 2022, enam paket itu sudah berproses agar akhir tahun ini juga sudah ada progresnya.
Meskipun tidak dirincikan jenis pekerjaan yang dimaksud saat rapat dengan mitra kerja itu, komisi 3 mewanti kepada Dinas Binamarga untuk tidak menunda proses lelang pekerjaan tersebut.
Mendapat instruksi khusus dari komisi 3, pihak Dinas Binamarga berjanji akan melakukan komunikasi intens dengan Biro Pengadaan Barang dan Jasa.
“Enam paket pekerjaan ini akan kami koordinasikan dengan Biro Pengadaan Barang dan Jasa,” kata perwakilan Dinas Binarmarga, Muksin.
Selain membahas anggaran belanja perubahan APBD 2022 dengan Dinas Binamarga, rapat komisi 3 yang dipimpin Ketua Komisi 3 Sonny Tandara, juga membahas anggaran belanja dengan OPD lainnya, diantaranya Beppeda Sulawesi Tengah, Dinas Cikasda Sulawesi Tengah dan beberapa lainnya.(win)
Komentar