Ayotau, Palu- Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulteng tidak lagi punya program program Car Free Day (CFD) atau hari bebas kendaraan. Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Dishub Provinsi Sulawesi Tengah, Made Sudita.
“Kita sudah limpahkan ke kota (Pemkot Palu),” ungkapnya di Palu, Kamis 8 September 2022.
Made menerangkan pelimpahan tersebut atas permintaan Pemkot Palu kepada Gubernur Rusdy Mastura, yang kemudian ditindaklanjuti Dishub Provinsi Sulteng. Permintaan dimaksud untuk izin karena jalan Moh Yamin yang digunakan lokasi CFD merupakan kewenangan Pemprov Sulteng atau jalan provinsi.
“Pak wali memohon izin melanjutkan CFD karena itu jalan provinsi makanya harus seizin pak gubernur dan diizinkan,” terang Made.
Diketahui, CFD Pemkot Palu sudah berlangsung dalam beberapa pekan terakhir pasca pandemi Covid-19 mereda. CFD dipusatkan hampir di sepanjang jalan Moh Yamin Palu setiap minggu pagi. Selama pelaksanaan CFD, petugas melakukan rekayasa lalu lintas dengan menutup jalan Moh Yamin bagi kendaraan bermotor.
“Jadi kalau CFD sudah tidak ada lagi dalam program kami Dishub Provinsi Sulteng,” pungkas Made.
Sebelumnya, Made sempat mengungkapkan pihaknya berencana mengkolaborasikan Car Free Day (CFD) atau hari bebas kendaraan bermotor program Pemkot Palu dengan Pemprov Sulteng.
“Kemungkinan akan dikolaborasikan (CFD) karena lokasinya sama,” ujar Made, beberapa waktu lalu.
Diketahui, ide CFD Dishub sendiri tercetus melalui rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Provinsi Sulteng pada 8 November 2019. Setelah uji coba, satu bulan kemudian CFD dilaunching di jalur dua Jalan Moh Yamin Palu, pada 8 Desember 2019.
Namun sayangnya pasca dilaunching, pandemi Covid-19 merebak awal 2020 sehingga CFD Pemprov Sulteng ditunda. Penundaan diumumkan Dishub Provinsi Sulteng melalui Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Made Sudita. Adapun CFD Pemkot Palu dihelat perdana dengan rute mulai dari Jalan Balai Kota, Jaan Veteran, hingga Jalan Moh Yamin atau jalur dua, pada Minggu 28 Maret 2021 lalu. (JT)
Komentar