Pemkab Donggala Gelar GPM Respons Instruksi Gubernur

AyoTau, Donggala – Dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, Pemerintah Kabupaten Donggala melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM). Langkah ini sebagai tanggapan atas instruksi dari Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdi Mastura.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Donggala, Muhammad Fahri, menjelaskan hal ini kepada media pada Kamis 7 Maret 2024 di sela-sela kegiatan GPM di Kelurahan Kabonga Kecil, Kecamatan Banawa.

Fahri menyatakan bahwa beras Bulog Stabilitasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) layak dikonsumsi oleh masyarakat. Hal ini setelah rapat yang dipimpin langsung oleh Gubernur, yang menyoroti kondisi beras tersebut.

“Ini merupakan tindak lanjut dari rapat Zoom pada tanggal 4 Maret 2024 yang dipimpin oleh Gubernur bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dari 13 kabupaten/kota. Dalam rapat tersebut, Gubernur mendapat informasi bahwa beras SPHP yang didistribusikan oleh Bulog tidak layak konsumsi karena beberapa alasan,” ungkap Fahri.

Lebih lanjut, Fahri menyampaikan bahwa Gubernur meminta agar kabupaten dan kota segera menggelar GPM dalam minggu ini. Persiapan seperti tempat pelaksanaan dan demonstrasi memasak langsung menggunakan beras tersebut juga diminta untuk disiapkan dan didokumentasikan sebagai bukti bahwa beras tersebut layak dikonsumsi sebelum disebarkan kepada masyarakat.

“Alhamdulillah, di akhir kegiatan, para pimpinan OPD dan Forkopimda mencicipi makanan yang disajikan, termasuk nasi putih dari beras SPHP,” tambahnya.

Fahri menegaskan bahwa Kabupaten Donggala termasuk daerah tercepat dalam melaksanakan GPM di Sulawesi Tengah. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Asisten 2 Pemkab Donggala, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Donggala, dan unsur Forkompinda Kabupaten Donggala.(*/win)

Komentar