Pembangunan Pelabuhan Saprolite Ore oleh PT Vale IGP Morowali Mengalami Peningkatan Pesat

Ayotau, Morowali- PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) Indonesia Growth Project (IGP) Morowali, semakin mempercepat progres konstruksi dengan dimulainya pemancangan pembangunan pelabuhan Saprolite Ore pada Selasa, 13 Februari 2024.

Sebanyak 26 titik tiang pancang ditempatkan sebagai bagian dari proyek ini, yang terletak 236 meter dari bibir Pantai Desa Bahomotefe, Kecamatan Bungku Timur, Kabupaten Morowali. Pemancangan ini menjadi langkah krusial dalam pembangunan pelabuhan yang mencakup Ore Berth, Diesel Berth Platform, Mooring Dolphin, Cat Walk, Approach Bridge in Deep Waters, dan Trestle.

Proyek ini tidak hanya menonjolkan kemajuan konstruksi, tetapi juga menekankan komitmen pada aspek sosial, keselamatan, dan lingkungan sebelum melangkah ke tahap pemancangan. Wafir, Director of Mine Project IGP Morowali, menyatakan bahwa pendekatan kepada masyarakat, keselamatan, dan perlindungan lingkungan menjadi prioritas sebelum memulai pemancangan.

“Pendekatan dan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya nelayan yang terdampak, telah dilakukan untuk memastikan dukungan positif sebelum memulai aktivitas pemancangan. Selain itu, tindakan keselamatan, seperti pemasangan rambu peringatan dan pelatihan bagi seluruh kru terlibat, telah diimplementasikan,” ungkap Wafir.

Dalam konteks lingkungan, penggunaan Steel Pipe Pile (SPP) untuk pemancangan menunjukkan komitmen pada pengelolaan yang ramah lingkungan. Langkah-langkah kontrol termasuk penggunaan material bersih, penahan limpasan material, dan Silt Curtain sebagai penghalang sebaran sedimentasi.

Wafir menyampaikan harapannya agar proyek konstruksi pelabuhan dapat berjalan lancar, tetap memperhatikan keselamatan dan kelestarian lingkungan.

“Semoga Februari 2025 mendatang, pelabuhan dapat selesai dan dapat dioperasikan untuk keperluan proyek,” tutupnya. (*/del)

Komentar