AyoTau, Palu – DPRD Provinsi Sulawesi Tengah memanggil sejumlah pihak terkait kerusuhan yang terjadi di PT Gunbuster Nickel Indonesia (GNI), yang menyebabkan satu orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan satu orang Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China meninggal dunia.
Rapat yang dikemas dalam bentuk Rapat Dengar Pendapat (RDP) tersebut dipimpin Wakil Ketua DPRD Sulawesi Tengah, H Muharram Nurdin, Senin 16 Januari 2023.
Dalam pembukaan RDP, Muharram banyak menyampaikan informasi yang dia terima, dimana disinyalir hal-hal tersebut menjadi pemicu kerusuhan di PT GNI.
Salah satunya disampaikan adalah pertemuan Bipartiet antara PT GNI dan serikat pekerja. Dimana menurutnya, poin-poin yang disepakti dalam pertemuan Bipartiet itu tidak dijalankan oleh perusahaan.
Dia juga menyoroti, dimana beberapa pekan lalu terjadi kecelakaan kerja yang merenggut nyawa salah seorang operator crane.
“Ini ada nyawa yang melayang sia-sia karena kebakaran. Bagaimana ini?,” tanya Muharram.
RDP menghadirkan sejumlah pihak, diantaranya Polda Sulteng, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulteng, Imigrasi Palu, Dinas ESDM, Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu Sulteng, Biro Kesra Sulteng.(*)
Komentar